DLH Melakukan Pembersihan Rutin Di Tempat Pembuangan Sampah Liar

Permasalahan sampah di Indonesia seolah belum pernah terlihat ujungnya. Keberadaan sampah harus diakui tidak dapat terhindarkan, baik itu sampah plastik maupun sampah organik. Hampir di setiap penjuru lingkungan sekitar kita. Sampah plastik selalu menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan baik pencemaran tanah maupun laut. Sifat sampah plastik tidak mudah terurai, proses pengolahannya menimbulkan toksit dan bersifat karsinogenik, butuh waktu sampai ratusan tahun bila terurai secara alami.

Tidak hanya itu, saat sampah berada di daratan dan kemudian dibakar, banyak yang tidak menyadarinya bahwa hal itu ternyata juga menimbulkan kerusakan lingkungan yang baru. Masyarakat yang tinggal di sekitar lingkungan penuh sampah ini juga secara langsung akan terdampak seperti lingkungan kotor, polusi sampah, yang bisa memicu terjadinya masalah kesehatan salah satunya yang paling mendominasi adalah gangguan pernapasan. Semakin bertambahnya tingkat konsumsi masyarakat, maka akan semakin bertambah pula sampah plastik yang dihasilkan. Wajar jika kemudian menjadi permasalahan lingkungan yang serius.

Perlu diketahui bahwa sampah plastik sangat sulit untuk hancur. Oleh karena itu, diperlukan solusi alternatif agar keberadaan sampah plastik dapat ditangani dengan baik. Faktanya Jika diolah dengan baik, sampah plastik daur ulang dapat menghasilkan keuntungan besar. Contohnya : kerajinan tangan. Begitupun sampah organik, dapat diolah menjadi pupuk kompos.

Pemerintah pusat maupun daerah melakukan berbagai upaya untuk dapat mengurangi dampak negatif sampah plastik. Sosialisasi dan edukasi telah dilakukan, tetapi prilaku masyarakatlah yang menjadi kendala. Seperti yang dilakukan di Kota Bima, khususnya wilayah Rontu. Dinas Lingkungan Hidup (DLH)  Kota Bima memiliki tugas merumuskan, menyusun, dan mengelola kebijakan teknis di bidang penataan serta penerapan instrumen pencegahan dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup secara berkelanjutan.  khususnya  dibidang PSLB3 ini melakukan pelestarian lingkungan dengan menerapkan layanan pengangkutan sampah berukuran besar untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat. Pengantaran sampah berukuran besar itu dilakukan diwilayah yang tidak dilewati oleh armada pengangkut sampah, salah satunya dijalan lintas Rontu Kumbe ini. Pengangkutan sampah ini dilayani setiap Hari.

Dengan adanya layanan itu diharapkan menekan timbunan sampah khususnya yang dibuang ke sungai mengingat banyak ditemukan sampah berukuran besar. Upaya itu juga dilakukan untuk mencegah banjir saat cuaca ekstrem.

Sebagai informasi pengangkutan sampah berukuran besar ini dilakukan untuk dikirim ke Tempat Pengelolaan Akhir.

BIDANG PSLB3